Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
Seorang kakek berusia 82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk
memeriksakan kesehatan spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan
berkata, "Ambil toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma
kakek kedalam toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari
kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil yang kemarin, lalu
menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak melihat ada sperma didalam
toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek. "Mengapa toples itu masih
kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri saya,
tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan Istri saya,
tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba dengan mulutnya,
tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta bantuan ke Jamilah,
Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah berusaha dengan sekeras
mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak bisa, lalu dengan tangan kiri,
tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan kedua tangannya, tapi tetap gak bisa.
Bahkan Jamilah telah mencoba dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi
masih tidak bisa juga!!" "Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda
sebelah..?" tanya Dokter, kaget. Sambil mengangkat toples kecil, kakek
berkata "Ya, sampai saat ini, Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa
membuka tutup toples ini
Seorang kakek berusia
82 tahun menemui Dokter spesialis kelamin untuk memeriksakan kesehatan
spermanya. Dokter lalu mengambil sebuah toples kecil dan berkata, "Ambil
toples ini. Sesampainya dirumah, masukkan sampel sperma kakek kedalam
toples ini, lalu bawa kesini untuk kami periksa!"
Satu hari kemudian, kakek tua kembali lagi dengan membawa toples kecil
yang kemarin, lalu menyerahkan ke Dokter. Akan tetapi Dokter tidak
melihat ada sperma didalam toples, lalu menanyakan hal itu ke kakek.
"Mengapa toples itu masih kosong. Sudahkan kakek memasukkan cairan
sperma ke dalam toples ini?"
"Begini, Dok. Saya sudah mencoba dengan tangan kanan dan tangan kiri
saya, tapi tidak bisa. Lalu saya minta bantuan menggunakan kedua tangan
Istri saya, tapi tetap saja tidak bisa. Bahkan, istri saya telah mencoba
dengan mulutnya, tapi masih gagal juga.". "Akhirnya kami meminta
bantuan ke Jamilah, Janda cantik yang tinggal di rumah sebelah. Ia sudah
berusaha dengan sekeras mungkin. Mencoba dengan tangan kanan, tidak
bisa, lalu dengan tangan kiri, tetap tidak bisa. Lalu ia mencoba dengan
kedua tangannya, tapi tetap gak bisa. Bahkan Jamilah telah mencoba
dengan menjepit di antara kedua pahanya, tetapi masih tidak bisa juga!!"
"Wah, kakek sampai meminta bantuan ke Janda sebelah..?" tanya Dokter,
kaget.
Sambil mengangkat toples kecil, kakek berkata "Ya, sampai saat ini,
Saya, Istri saya dan Jamilah tidak bisa membuka tutup toples ini".
Sumber: http://ceritalucu.serbalucu.com
0 Comments